SDN Cicayur Kecamatan Cimenyan Galakan Penghijauan Tanami Berbagai Tanaman

Sumber : Jurnalis warpol.id | Editor : Syahidin

SDN Cicayur Kecamatan Cimenyan Galakan Penghijauan  Tanami Berbagai Tanaman

Kab. Bandung, warpol.id || Kalau di halaman sekolah atau sekitar sekolah  tidak ada tanaman bagaikan gedung tua tak terawat, tampak kumuh, kering dan tak kelihatan  segar selain itu sekolah tersebut seolah tak mendidik anak - anak peserta didik untuk mencintai lingkungan hidup.

"Adiwiyata adalah penghargaan yang diberikan oleh pemerintah kepada sekolah yang berhasil melaksanakan gerakan peduli lingkungan dan berbudaya lingkungan hidup. Di sekolah pada dasarnya, adiwiyata merupakan program yang ditunjuk mendidik anak - anak agar mencitai lingkungan hidup."

Belum lama ini warpol.id menyambangi sekolah dasar negeri Cicayur kecamatan Cimeunyan, kabupaten bandung, saat berdiri di pintu masuk sekolah, sudah terlihat pot -pot  bunga dan pot tanaman serta lukisan - lukisan yang berbau sejarah dan budaya, sehingga sekolah nampak segar dan hijau.

Kepala sekolah SDN Cicayur H Enok setiawatini, S.Pd., berkomentar seputar adiwiyata dan sekolah yang dinakhodainya, sebelum kami ditunjuk oleh pemerintah melalui pengawas sebagai sekolah adiwiyata, kami sudah melakukan action kearah itu, lalu kami gerak cepat melaksanakan himbauan kepada  pengawas Yaitu untuk melaksanakan  sebagai sekolah adiwiyata.

"kami  melakukan kerjasama  dengan PT.Saayana, Bank Sampah,Komite sekolah, para guru dan para orang tua peserta didik, maksud kerjasama disini adalah untuk mempercepat terwujudnya adiwiyata di lingkungan sekolah ini. Alhamdulillah kerjasama ini berjalan lancar sesuai rencana."

Hasil dari kerjasama tersebut diantaranya,bberhasil mengurangi sampah plastik, sampah terbuang dan terolah secara teratur, tanaman dari berbagai jenis sudah tertanam baik dihalaman sekolah atau di lahan lahan kosong serta kini peserta didik mulai berangsur mencitai lingkungan sekolah yang asri dan lingkungan hidup secara umum.

Lahan kosong bekas rumah dinas kami bagi menjadi enam petak, setiap petak menjadi tanggung jawab masing - masing kelas jenis tanamannya bebas tapi tidak sejenis dan itu kami lombakan siapa tanamannya yang lebih bagus akan mendapatkan reward dari sekolah, tutur enok

Mengenai adiwiyata ini, kami bukan sekedar ingin dapat pujian atau hadiah dari siapapun, akan tetapi ini sudah menjadi kewajiban sekolah bahwa mencintai lingkungan hidup yang berbudaya ini bisa menjadi pelajaran dan kebiasaan bagi peserta didik khususnya, umumnya untuk lingkungan sekitarnya, pungkasnya. (Encep)